Dosis obat

MENGHITUNG DOSIS OBAT
Oleh,
Toto Sugiarto

     Terkadang kita suka bingung, kalau kita tanya  mengenai dosis obat di dalam kegiatan akuakultur jawabannya sekian ppm.
Ketika kita mendengar dosis obat dengan ppm, contoh nya 5 ppm, 10 ppm atau berapa pun itu angkanya, kita ngga usah bingung, yang harus di perhatikan adalah volume airnya terlebih dahulu untuk menghitungnya. Sedangkan arti dari ppm itu sendiri adalah part per milion  (1/1000000 ml).
Menghitung dosis obat yang paling sederhana.
Contoh 1:.
Dosis 5 ppm
Jenis obat cair
Untuk pengobatan ikan di dalam kolam dengan air 25 ton
Jawab :
= 5 x 25
= 125 ml
Contoh 2 :
Dosis 5 ppm
Jenis obat cair
Untuk pengobatan ikan hias dalam wadah dengan air 25 liter
Jawab :
= 5 x 25 / 1000
=  0,125 ml
Pembahasan 1 :
5 ppm = 5/1000000 ml
25 ton = 25000000 ml
Angka nol nya di coret semua
Jadi tinggal mengalikan aja, 5 dan 25
Pembahasan 2 :
5 ppm = 5/1000000 ml
25 liter = 25000 ml
Angka nol nya di coret masing-masing 3 digit
Jadi tinggal di kalikan aja 5 dan 25 lalu di bagi 1000.
Kesimpulan.
Kuncinya ada di volume air. Kalau volumenya satuannya Ton, kita tinggal mengalikan aja antara dosis obat dan volume air dan akan ketemu jumlah obat yang kita perlukan. Sedangkan kalau volume airnya satuannya liter, tinggal mengalikan antara dosis obat dan volume air lalu di bagi 1000

Kultur Tubifex

KULTUR TUBIFEX
Oleh,
Toto Sugiarto
       
       Berawal dari ketidak sengajaan, di outlet Kolam Pemeliharaan Ikan Lele tumbuh cacing yang lembut seperti sutra berwarna merah muda dan selalu muncul kepermukaan setiap pagi, sore dan malam hari. Setelah diamati dengan seksama ternyata itu adalah cacing sutra yang kita kenal dengan nama ilmiah nya tubifex, yang merupakan salah satu pakan alami favorit untuk larva ikan atau ikan lele yang selalu dicari dan wajib ada pada saat setelah proses pemijahan yaitu umur larva DOC 3.
      Tubifex termasuk dalam klasifikasi sebagai berikut :
Filum      : Annelida
Kelas.     : Clitellata
Ordo.      : Oligochaeta
Famili.    : Tubifex
Genus.    : Tubifex
Spesies. : Tubifex sp.
       Mempunyai ukuran panjang 1-2 cm terdiri dari 30-60 segmen dan bersifat hemaprodit  (pada satu organisme mempunyai 2 alat kelamin) tumbuh didalam lumpur yang kaya akan bahan organik sebagai makanannya dan air yang mengalir tidak terlalu deras dengan kandungan oksigen terlarut 2,7 – 5,5 ppt, kandungan amonia < 1 ppm, suhu air 28-30 °C  dan pH diangka 6-8
       Karena tubifex dianggap tumbuh dengan baik di media lumpur outlet Kolam pemeliharaan ikan lele tersebut, di carilah tubifex dari tempat lain (untuk bibit) dan selanjutnya ditebar di media tersebut, dan hasilnya sangat bagus. Tubifex bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Dengan demikian akhirnya dapat mengurangi biaya  pembelian tubifex untuk pakan larva ikan lele mencapai 50 %.
Dalam budidaya tubifex ada beberapa hal yang perlu di perhatikan, yaitu :
PENGOLAHAN LAHAN
  • Media untuk tumbuh kembangnya tubifex harus bebas dari kotoran sampah atau rumput dan predator yang mungkin akan memangsa tubifex tersebut.
  • Lumpur harus di aduk  sekitar 2 hari sekali supaya tidak mengeras / kering, sehingga tekstur lumpurnya lembut.
  • Air harus selalu mengalir
PEMBERIAN PAKAN
  • Untuk pakan tubifex, memanfa'atkan limbah dari buangan kolam pemeliharaan ikan Lele
PANEN
  • Menggunakan saringan stremin GT 300
  • Waktu panen, pagi atau sore hari

Entri yang Diunggulkan

Hatching egg, sistem corong (Ikan Patin Daging Putih)